Pages

Friday 30 January 2015

Stadion Kp Durian mesti dipertahankan

TEBINGTINGGI - Pemangku Adat Kerajaan Negeri Padang Tebingtinggi bersama sejumlah kalangan sepuh terkait, membicarakan nasib Stadion Kampung Durian yang kini diklaim sejumlah oknum.

 Sejumlah sepuh yang diundang berbicara membahas masalah tersebut di antaranya Rusman Saleh, Aswad Asmara, Mahiddin Syafii, dan H OK Agahansyah. Juru Bicara Pemangku Adat Kerajaan Negeri Padang Tebingtinggi, Datuk Khuzamri Amar SE, mengatakan pembicaraan ini untuk mengetahui sejauhmana keberadaan stadion bola itu.

“Ini kita lakukan dalam rangka mendata situs-situs Kerajaan Negeri Padang Tebingtinggi. Stadion Kampung Durian, sejak dulu merupakan situs penting Kerajaan Negeri Padang yang dibangun Tengku Alamsyah sebagai Wazir Negeri Padang sekira 1930,” ujar Amar didampingi Datuk Azrai Hasan Miraza, dan beberapa pemangku adat lainnya baru-baru ini.

Sayangnya, lanjut pengurus BKM Masjid Raya Nur Addin itu, hingga kini belum jelas status lapangan sepakbola itu, sehingga Pemko Tebingtinggi pun tidak berani memanfaatkannya. Diakui, pihaknya mendengar ada oknum-oknum tertentu yang ingin menjual lahan tersebut. Padahal, menurut Amar, semua tahu lahan itu milik publik.

Datuk Azrai menambahkan, hasil pertemuan dengan keempat sepuh Melayu dan Kota Tebingtinggi sepakat keberadaan Stadion Kampung Durian harus dipertahankan sebagai lapangan sepakbola. 

“H OK Agahansyah, Aswad Asmara, dan Rusman Saleh yang paham status stadion, menyatakan sepakat lahan itu tetap jadi lapangan sepakbola,” terang Azrai. 

Tinggal lagi, lanjut Azhari, respom Wali Kota Tebingtinggi melalui Disporabudpar menyikapi hal ini. Diakuinya, kalangan sesepuh itu kecewa karena selama ini ada upaya pihak tertentu yang hendak menjual lapangan, meski alasan haknya tak jelas. 

“Banyak yang mendekati kita mengajak kerja sama menjual lapangan itu. Tapi saya tolak. Saya ingin lapangan itu tetap seperti semula,” tambah Agahansyah yang juga cucu OK Aliviah. 

sumber : http://waspada.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=347789:stadion-kp-durian-mesti-dipertahankan&catid=21:lokal&Itemid=40

Pro Duta Beruntung Bertemu Klub Besar di Italia

BOLAHITA - Pro Duta FC dipastikan mengikuti turnamen Viareggio Cup 2015 di Italia. Pada turnamen yang sudah digelar 67 kali itu, tim Kuda Pegasus tergabung di Grup 5 bersama Inter Milan, AC Parma, dan Genk.

Pro Duta akan lebih dulu menghadapi Parma pada 3 Februari 2015. Dua hari kemudian, mereka akan menghadapi Genk, dan terakhir melawan Inter, 7 Februari nanti. Melihat peta kekuatan lawan, pelatih Ansyari Lubis bersyukur timnya bakal menghadapi lawan-lawan kuat. Terlebih, turnamen ini sangat bagus untuk menambah pengalaman pemain muda Pro Duta.

"Undian yang sangat bagus buat Pro Duta, suatu keuntungan tersendiri anak-anak nanti akan menghadapi klub sekelas Inter, Parma maupun Genk. Sehingga mental mereka akan teruji agar bisa pulang ke Indonesia membawa pengalaman yang bagus," ucap Ansyari baru-baru ini.

CEO Pro Duta, Wahyu Wahab Usman, berharap para pemain muda timnya mampu memanfaatkan kesempatan bagus ini untuk belajar dengan tim-tim besar Eropa.

"Kesempatan itu mahal dan tidak selalu datang ke semua orang, hargai dan gunakan sebaik-baiknya," pesan Wahyu.
Rombongan Pro Duta sudah berangkat lebih awal ke Italia, Selasa (27/1) lalu. Rencananya, sebelum mengikuti turnamen itu, mereka mengagendakan dua kali ujicoba di Italia, salah satunya melawan klub Serie D, Massese Calcio. 

sumber : http://bolahita.com/view/3193/Pro-Duta-Beruntung-Bertemu-Klub-Besar-di-Italia.html

SSB Victory Mulai Geber Persiapan ke Danone 2015

BOLAHITA - Menjelang diputarnya Danone 2015 pada Februari mendatang, Sekolah Sepak Bola (SSB) Vivtory Dairi menggelar persiapan dengan sejumlah uji coba. Pada hari Minggu 25 Januari kemarin di lapangan Sudirman Sidikalang, mereka menjamu SSB PASI dan Porset Tiga Panah.
 
Pada pertandingan pertama melawan SSB Pasi, Victory Dairi unggul dengan skor 2-1. Diasuh oleh pelatih Dike Sihombing, Victory menurunkan Raymond (K), Parulian, Angga, Poltak(B), Naldi, Pebryan, Arga(G), David, Beni(P).

Meskipun menang, pelatih kepala Victory Dairi, Eben Siregar mengakui masih kurang puas dengan Performance pemainnya. Bahkan tak menutup kemungkinan akan merekrut beberapa pemain dari PASI sebagai bentuk kerjasama.

Sementara itu, SSB Pasi menganggap pertandingan ini semata sebagai menambah jam terbang pemainnya. Pelatih Ismadi Sagala menuturkan pertandingan ini menunjukkan bahwa anak-anak Pasi mulai memperlihatkan peningkatan permainan. Sayangnya, kata dia di Dairi ini hanya ada 2 SSB.

Pada Pertandingan Kedua tim senior, Victory Dairi versus Porset Tiga Panah memulai pertandingan dengan tempo yang cepat. Tuan rumah kembali unggul dengan skor telak, 7-2 di pertandingan persahabatan tersebut.

Pemain muda Victory Candra dan Daniel sebagai starting yg masih berusia 16 tahun memberikan andil. Daniel Sinaga mampu menjaga bagian kanan pertahanan dengan baik, dan Candra Telaumbanua bahkan menjadi actor pencetak Gol Pertama Victory Dairi.

Khusus tim senior, Eben Siregar mengatakan bahwa Ujicoba ini sebagai persiapan menuju liga Nusantara yang akan berlangsung Mei Mendatang, sehingga tim ini hari demi hari akan semakin matang dan siap memberikan kejutan ke Publik sepakbola Sumatera Utara.

sumber : http://bolahita.com/view/3177/SSB-Victory-Mulai-Geber-Persiapan-ke-Danone-2015.html

Pemain PSMS Medan Diminta Tetap Ikuti Latihan

BOLAHITA - Pelatih PSMS Medan Edi Syahputra tak habis pikir dengan pemain Luis Irsandi dan Novianto. Dua pemain rekomendasi berbaju Ayam Kinantan ini justru ikut seleksi ke Bintang Jaya tanpa permisi. Dan mereka memiliki kans besar menjadi seteru musim depan.

“Yang saya permasalahkan, kenapa mereka (Luis dan Novianto, red)  tidak minta izin kalau mau ikut seleksi di Bintang Jaya. Jadi saya bingung mau jawab apa jika ditanya sama pengurus. Kalau mereka izin kan ada jawaban yang bisa saya berikan dan pasti saya kasih karena itu hak mereka," bilang Edi Syahputra soal dua pemainnya tersebut.  

Harapan yang sama juga dikatakan CEO PSMS Medan. Sunardi A meminta punggawa Ayam Kinantan yang direkom Edi tetap mengikuti latihan. “Saya juga meminta pemain tetap ikut latihan selama masa negosiasi kontrak. Kami juga berjanji paling lama Senin (2/1) akan
menyelesaikan masalah kontrak ini, agar semuanya bisa tenang,” katanya

Bagi Luis, berpaling ke Bintang Jaya Asahan adalah pilihan penting. Apalagi melihat situasi sepak bola saat ini. Uang dan prestasi adalah menjadi faktor penting. 

“Bagi saya yang utama uang, dimanapun klub saya bernaung. Intinya,bagi klub harus mampu membayar gaji pemain. Apalagi pihak manajemen Bintang Jaya telah menghubungi untuk bergabung kembali. Saya juga tadi sudah telepon coach Edi Syahputra dan menjelaskan apa yang terjadi dengan harga kontrak di PSMS. Jadi tak ada masalah kedatangan seleksi ke Bintang Jaya," pungkasnya

sumber : http://bolahita.com/view/3197/Pemain-PSMS-Medan-Diminta-Tetap-Ikuti-Latihan.html

Giliran Affan Lubis Angkat Kaki dari PSMS Medan

BOLAHITA - Deadlock nilai kontrak di PSMS Medan masih terus bertahan. Setelah Luis Irsandi dan Novianto yang menyebrang seleksi ke Bintang Jaya, kali ini ancaman yang sama ditebar pemain senior lainnya.

Giliran M Affan Lubis yang siap angkat kaki dari skuad Ayam Kinantan. Pemain yang memperkuat Bintang Jaya musim lalu ini mengaki belum menemui titik kesepakatan dengan manajemen PSMS. Nilai kontrak yang diberikan padanya, sangat jauh dari kelayakan. Manajemen PSMS hanya mematok gaji sebesar Rp5 juta.

"Sampai sekarang belum ada kepastian, kita tunggu lah sampai Sabtu ini, kalau memang tawaran saya tidak diakomodir, ya saya tidak akan di PSMS untuk musim ini. Seharusnya manajemen paham, berapa kontrak yang sesuai untuk pemain profesional," bilang Affan Lubis.

Affan sendiri mengaku meminta harga ke manajemen di atas Rp12 juta. Namun, dengan berbagai alasan manajemen masih bersikukuh dengan Rp. 5 juta. "Mereka menawarkan segitu, ya tidak layaklah. Banyak teman-teman juga masih mempermasalahkan kontrak tersebut. Kita mau memajukan prestasi klub, tapi kalau tidak seimbang dengan kesejahteraan pemain, ya gak sesuai," tegasnya.

Chief Executive Officer (CEO) PSMS Medan, Sunardi A menyatakan dirinya sudah mendengar ada beberapa pemain yang belum sesuai dengan kontrak yang diberikam manajemen. Namun, menurutnya hal ini harus dibicarakan lagi.

"Saya sudah dengar, tapi yang ngurus itu kan manajer. Ini harus dibicarakan lagi. Jangan sampai ada yang merasa dirugikan. Manajemen butuh pemain. Pemain pun membutuhkan financial, jangan sampai rendah kali. Ini akan saya bicarakan sama manajer," ungkapnya.

Selain Affan Lubis, beberapa pemain masih belum sepakat dengan tawaran manajemen PSMS. Diantaranya, Afandi Lubis, Meswanto Ritonga, Oki rengga dan M Yasir

sumber : http://bolahita.com/view/3196/Giliran-Affan-Lubis-Angkat-Kaki-dari-PSMS-Medan.html

Potensi Bintang Jaya Asahan Lolos dari Grup I

BOLAHITA - Potensi lolos dari grup I Divisi Utama 2015 diyakini Bintang Jaya. Pasalnya dari materi pemain yang bakal direkrut kontestan asal Kabupaten Asahan Sumatera Utara ini, dianggap lebih baik dari PSMS Medan. Apalagi Pro Duta yang memproyeksikan pemain U19 tampil musim depan.

"Kelihatannya diatas kertas memang seperti itu. Materi yang ikut seleksi di kita lebih baik dari rival kita di Sumut. Namun yang pasti tahun ini, 4 tim turun degradasi. Artinya kita enggak boleh main-main, kita harus fight. Target kita harus bisa naik ke 16 besar," Azwar Mahmud sekretaris tim Bintang Jaya. Pria yang akrab dipanggil ujang ini menganggap jika tim ini mampu  lolos ke Indonesia Super League (ISL) adalah sebuah bonus

Bintang Jaya Asahan sendiri akhirnya menetapkan 23 pemain yang lolos ke seleksi tahap akhir nanti di Asahan. Dari jumlah itu hampir semuanya pemain jebolan liga Divisi Utama. "Pembentukan skuad tim ada di tanggal 2 Februari mendatang. Disana pelatih sudah harus memberikan nama-nama pemain yang harus kita daftarkan ke PT Liga," jelas Ujang.

Berikut nama-nama pemain yang lolos seleksi ke tahap akhir.  Zulham Syahputra, Dede Pranata, Rohim (gk), Irwanto, Hardiantono, Lesmana Hardi, Luis Irsandi, Wiganda Pradika, Novianto, Saipul Ramadhan, Edi Syahputra, Safril Koto, Tri Hardiansyah, Yusuf, M. Rizal Kajub, Aidun Sastra, M. Irfan, Juanda Mahyadi, Mahadi Rais, Kiki Lis, Sandi Sitanggang, Nico Malau dan Zulkifli.

sumber : http://bolahita.com/view/3195/Potensi-Bintang-Jaya-Asahan-Lolos-dari-Grup-I.html#.VMrstlaPgOw.twitter

Wednesday 28 January 2015

PSMS Medan Deadlock Soal Nilai Kontrak Pemain

BOLAHITA - Ambisi manajemen PSMS Medan mendapatkan 22 pemain rekomendasi pelatih tersendat. Pasalnya dalam proses negosiasi mengalami kebuntuan soal nilai kontrak yang ditawarkan.

Pasalnya gaji yang berikan manajemen kepada pemain profesional dibandrol Rp5-Rp6juta. Jumlah itu pun dianggap terlalu murah oleh pemain. "Belum deal untuk masalah kontrak, masih dibicarakan berapa harga yang cocok," beber Affan Lubis salah satu pemain senior PSMS Medan.

"Menurun dan dibawah serta jauh dari Bintang Jaya. Untuk berapa nilainya jangan lah disebutkan. "Kalau bicara kontrak, pemain profesional sudah tahu dengan kualitas seorang pemain. Kemudian, barulah berbicara target realistis dengan gaji," sambung Afan.

Kiper PSMS Medan, Oki Rengga juga mengatakan hal yang sama. Nilai kontrak yang ditawarkan dianggap terlalu kecil. "Kalau soal gaji lebih besar saat saya jadi Kiper PBSL sebesar Rp8 juta. Kalau ini, Rp5 juta untuk senior yang ditawarkan. Tapi, Saya belum deal juga untuk masalah kontrak," tuturnya.

Senada dengan Luis Irsandi yang mengatakan belum deal soal kontrak. Pemain Bintang Jaya musim 2014 ini mengeluhkan gaji yang ditawarkan perbulan. "Bintang Jaya musim kemarin bisa mengasih lebih besar. Saya tunggulah kepastian dari PSMS," bebernya

sumber : http://bolahita.com/view/3189/PSMS-Medan-Deadlock-Soal-Nilai-Kontrak-Pemain.html

Awal Februari Bintang Jaya Segera Daftarkan Pemainnya

BOLAHITA - Menyambut kompetisi Divisi Utama musim 2015, Bintang Jaya Asahan tak berlama-lama menyusun skuadnya. Di pertengahan Februari nanti, manajemen akan langsung mendaftarkan 23 pemain rekrutannya.

Makanya seleksi yang berlangsung di lapangan Kosek Polonia Medan hingga Kamis (29/1) segera dituntaskan. Kerangka tim yang dibentuk pelatih Suharto AD terus diperlihatkan. Dominasi pemain Bintang Jaya musim kemarin sepertinya akan dipertahankan. 

"Pendaftaran pemain ke liga tahap pertama sudah dimulai. Setidaknya kami harus mengirimkan kerangka tim yang sudah dimiliki pelatih. Februari pendaftaran skuad tim sudah bisa dimulai," ujar Ujang sekretaris tim Bintang Jaya.

"Hari Kamis nanti akan dipilih 23 pemain dan akan diboyong ke Asahan. Tapi ini belum skuad Bintang Jaya. Mereka kembali mengikuti seleksi tahap akhir," sambungnya di lapangan Kosek Polonia.

Pelatih yang dipercayakan memilih pemain, Suharto AD mengaku telah mengantungi kerangka tim. Jika nanti seleksi akhir di Asahan tak menemukan pemain yang pantas, eks pelatih PSMS ini akan berkomunikasi dengan manajemen. "Hingga saat ini masih ada beberapa lini yang membutuhkan pemain. Jika nanti tak juga menemukan, maka harus dibahas dengan manajemen. Saya tetap membuka pemain dari luar Sumut, asal melalui seleksi," tegas Suharto.

Sementara itu di seleksi hari kedua, Suharto AD menciutkan kembali jumlah pemain seleksi. Kali ini sebanyak 31 pemain lolos seleksi. "Yang tersisa sekarang ini sudah pemain liga. Beberapa diantara mengerti apa keinginan Saya," pungkasnya. 

sumber : http://bolahita.com/view/3188/Awal-Februari-Bintang-Jaya-Segera-Daftarkan-Pemainnya.html

Wawasan Bermain Pemain Seleksi Pra Pon Sumut Masih Minim

BOLAHITA - Suharto AD menyebutkan bahwa dirinya memberi kebebasan pemain berkreasi dalam mengikuti seleksi akhir pembentukan tim sepakbola Sumut menghadapi kualifikasi PON XIX/2016 di Jawa Barat.
 
Seleksi di Lapangan PPLP Sumut Jl Sekolah Pembangunan Medan, Selasa kemarin, masih diikuti 44 pemain. Pelatih Pra PON Sumut Suharto AD didampingi asisten Budi Sianturi dan pelatih kiper Syahril Nasution menyebutkan, seleksi yang digelar sampai Jumat (30/1) nanti akan menjaring sekitar 24 pemain. 
 
Suharto mengakui wawasan bermain yang mengikuti seleksi masih minim. Selain mengasah wawasan bermain, Suharto mengakui juga fokus kepada kedisiplinan pemain menjalankan peran baik di sektor pertahanan, tengah maupun depan. 
 
Selain pemain asal Medan, seleksi juga diikuti pemain yang berasal dari Asahan, Deliserdang, Binjai, Labuhanbatu, Padang Lawas Utara, dan Labuhan Batu Utara.Â

sumber : http://bolahita.com/view/3184/Wawasan-Bermain-Pemain-Seleksi-Pra-Pon-Sumut-Masih-Minim.html

Saturday 24 January 2015

Kwarta Siap kembali ke Divisi Utama

Dengan akan bergulirnya Liga Nusantara musim 2015 yang dijadwalkan pada bulan Mei mendatang, PS Kwarta, langsung berbenah. Klub berjuluk Burung Sumatera ini sedang mempersiapkan timnya untuk menghadapi kompetisi musim 2015.
Chief Executive Officer (CEO) PS Kwarta, Adrian Ahmad Gho atau yang akrab disapa Engsin mengatakan, dirinya mempersiapkan tim sejak dini, karena ia ingin mengembalikan Kwarta ke Divisi Utama.
"Saya sudah tanamkan, kita harus tampil serius di Liga Nusantara nanti. Saya dapat kabar kan bulan 5 mulainya. Tapi sejak sekarang kita sudah persiapkan. Kita selalu latihan dan ini sudah rutin. Target kita pastinya kembali ke Divisi Utama," ujarnya, Kamis (22/1/2015).
Menurutnya, hal itu tidak mustahil bagi Kwarta. Dengan materi pemain yang dimiliki saat ini, ia yakin Kwarta bisa kembali masuk ke Divisi Utama. Target tersebut sudah ditanamkan Engsin sejak habisnya Kompetisi Divisi Utama musim 2014 lalu.
"Pemain kita ya tetap dengan pemain yang kita miliki saat ini, nanti kita akan bicara lagi dengan pelatih, kita bicarakan siapa pemain senior yang mau kita datangkan," ungkapnya.
Sementara itu Pelatih Kwarta, Edu Juanda menyatakan, dirinya siap menangani tim ini untuk berjuang di Liga Nusantara. Menurutnya target kembali ke Divisi Utam sudah dibicarakan managemen kepadanya.
Ia pun sudah berencana mendatangkan beberapa pemain senior yang kemarin memperkuat Kwarta di Divisi Utama. Namun, ia tidak menjelaskan siapa nama pemain-pemain tersebut.
"Kita harus berjuang, Liga Nusantara itu kan panjang. Tapi kita tetap optimis. Nanti kita akan bicarakan lagi dengan pemain senior, komunikasi kita bagus, kita liat dulu perkembangan. Kemungkinan besar beberapa pemain yang kemarin main sama.kita, akan kita panggil kembali. Liat saja lah siapa yang kita panggil," pungkasnya.

sumber : http://medan.tribunnews.com/2015/01/22/kwarta-siap-kembali-ke-divisi-utama

Thursday 22 January 2015

Target Februari Kerangka PSMS Terbentuk



MEDAN - Pemain profesional menampakkan diri di Stadion Kebun Bunga dalam seleksi pembentukan skuad PSMS Medan. Arsitek PSMS, Edy Syahputra puas dengan kualitas pemain profesional yang mengikuti seleksi.

Menurut Edy, para pemain yang telah hadir mengikuti seleksi di antaranya M Affan Lubis, Agus Pranoto, Tambun Naibaho, Luis Irsandi, Dede Pranata, Fajar, dan Jaya Hartono. Mantan pelatih PS Gayo Leus itu menilai, para pemain senior tersebut masih memiliki stamina dan skill yang mumpuni.

"Dari segi skill maupun stamina, mereka masih cukup bagus. Apalagi pemain berpengalaman seperti M Affan Lubis, visi bermainnya masih terlihat dengan kemampuannya beroperasi di lini tengah,"ujar Edy.

Edy menambahkan, meski telah hadirnya para pemain profesional tersebut, masih ada beberapa pemain senior lainnya yang akan bergabung. Dengan demikian, Edy menyakini, persaingan akan ketat demi masuk skuad Ayam Kinantan. Namun, tim pelatih yang berpacu dengan waktu, harus bergerak cepat merampungkan tim.

"Memang kami masih menunggu sejumlah pemain seperti Novianto, Tri Yudha Handoko, dan Jecky Pasarella. Tim pelatih memang harus bergerak cepat, mengingat waktu persiapan yang semakin sempit dan paling tidak awal Februari kami sudah mendapatkan kerangka tim,"tambah Edy.

Selama lima hari menjalani seleksi tahap ketiga, kata Edy, para pemain akan menjalani serangkaian materi. Seperti small game, tim pelatih akan melihat kreativitas pemain saat tertekan oleh lawan, selanjutnya materi 7 lawan 7 yang ingin mengetahui kekompakkan pemain dalam tim serta tes fisik.

"Artinya memang, kami mau melihat kemampuan mereka baik dari segi individu maupun kerja sama tim. Nantinya hasil dari penilaian tersebut akan diakumulasikan untuk dinilai siapa yang pantas lolos untuk memperkuat tim ini," jelasnya.
  

sumber : http://soccer.sindonews.com/read/954285/58/target-februari-kerangka-psms-terbentuk-1421914896

Miris, Dana PSMS Hanya Sampai Penyisihan!

MEDAN - PSMS Medan dipusingkan kondisi keuangan yang belum mencukupi menjelang kompetisi Divisi Utama 2015 Liga Indonesia. Pasalnya, dana yang ada hanya bisa mengantarkan PSMS di babak penyisihan grup.
Ketua Umum PSMS Medan, Indra Sakti Harahap saat diskusi dengan Asosiasi Kota (Askot) PSSI Medan, KONI Medan, dan sejumlah mantan pemain PSMS Medan di Medan Club, Selasa (20/1).
Indra mengklaim, kondisi yang dialami PSMS ini, juga sama dengan yang dialami klub lainnya.

''Memang masalah finansial masih menjadi problema dari sejumlah klub di Indonesia termasuk PSMS, tapi begitupun untuk masalah finansial kami sudah siap, minimal untuk saat ini dana yang kami punya bisa sampai babak penyisihan kompetisi,''ungkapnya di hadapan Ketua Askota PSSI Medan Iswanda Nanda Ramli dan Plt KONI medan Eddy H Sibarani.

Indra optimistis PSMS mampu lolos verifikasi klub untuk mengikuti Divisi Utama Liga Indonesia 2015. Hal ini tidak terlepas dari sejumlah persiapan yang telah dilakukan pengurus sejak beberapa bulan lalu. Seperti diketahui, para calon klub peserta Divisi Utama Liga Indonesia 2015 akan menjalani proses verifikasi pada pekan depan.

Fokus terbesar dalam verifikasi klub Divisi Utama ini adalah pada aspek infrastruktur dan finansial. Kendati demikian, dua aspek lainnya, yakni legal dan personel serta administrasi juga tetap diberlakukan oleh PT Liga Indonesia.

''Hal ini merupakan ketiga kali saya mengikuti verifikasi, yang pertama lancar, kedua sedikit ada masalah tapi bisa teratasi dan ini yang ketiga, saya pun optimistis mampu melewatinya,''tandasnya.


sumber : http://soccer.sindonews.com/read/953263/58/miris-dana-psms-hanya-sampai-penyisihan-1421750137

PSMS Lebih Pilih Amatir Berkualitas

MEDAN - PSMS Medan menyeleksi pemain amatir dan profesional untuk memantapkan skuad menatap kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia musim 2015. Penyeleksian pemain profesional ini dilakukan setelah pelatih kepala Edy Syahputra merampungkan seleksi 24 pemain amatir.

Seleksi pemain profesional diramaikan mantan penggawa tim berjuluk Ayam Kinantan itu. Di antaranya, Wijay, Jacky Pasarela, Tambun Naibaho, Jaya Hartono, Fajar Fitra, Afan Lubis, Luis Irsandi, Tri Yudha Handoko, Dede Pranata, Kajup, dan Oki Rengga.

"Tim pelatih telah mempunyai program dalam penyeleksian sejak awal diikuti oleh pemain amatir. Setelah dilakukan penyeleksian tim pelatih telah mendepak 30 pemain tahap pertama. Seleksi amatir, telah kami dapatkan 24 pemain,"ungkap Edy.

Kata Edy, pemain amatir yang lolos seleksi, mantan arsitek PS Gayo Leus ini menjamin posisi tersebut belum aman. Edy akan menilai seluruh pemain untuk mencari komposisi pemain yang tepat. Seleksi dilakukan dengan sistem berjalan selama 5 hari kedepan dan diputuskan Jumat (23/1).

Tim pelatih harus benar-benar mendapat pemain yang sesuai dengan karakter PSMS. Seleksi yang dilakukan untuk menjaring 23 pemain untuk menjadi skuad tim kesayangan kota Medan.

"Kita akan menilai antara pemain amatir dengan profesional. Kalau memang nilai antara amatir lebih baik dari pemain profesional, saya akan pilih amatir. Karena, satu sisi penghematan, satu sisi motivasinya beda dengan profesional,"jelas Edy.

Edy menjelaskan, dari penyeleksian gabungan pemain amatir dan profesional ini, pihaknya akan memilih 23 pemain. Inilah yang dipersiapkan menjadi skuad PSMS Divisi Utama 2015. Ke-23 tersebut selanjutnya akan diserahkan kepada manajemen untuk membicarakan kontrak. "Masalah kontrak merupakan hak pemain dengan pihak manajemen, tim pelatih tidak ikut campur tangan. Kalau tidak cocok, akan dicari pengantinya,"tandasnya.
  

sumber : http://soccer.sindonews.com/read/952775/58/psms-lebih-pilih-amatir-berkualitas-1421667846

Tuesday 20 January 2015

Askot PSSI Medan Gelar Liga SSB

Asosiasi Kota (Askot) PSSI Medan mengumumkan akan segera menggelar Liga SSB Sekota Medan. Kompetisi ini direncakan mulai 26 Februari mendatang di Stadion Kebun Bunga dengan kategori usia 10-12 tahun dan 16-18 tahun.
Persyaratan utama untuk ikut Liga SSB ini adalah pemain harus berdomisili di Kota Medan. Bagi SSB yang ingin berpartisipasi bisa menghubungi kontak di nomor 08126466521 atas nama Pesta Lumban Gaol dan 081376373421 atas nama Suharto Samin. “Nanti akan kita jelaskan secara rinci segala persyaratannya,” kata Pesta Lumban Gaol.
Sementara itu ketua Askot PSSI Medan, Iswanda Ramli liga ini bukan sekadar saja. Dia juga akan memilih pemain berbakat yang akan dimasukan ke skuad U-17 Medan. “Makanya kita (Askot PSSI Medan)  tugaskan Pak Tumsila (mantan PSMS) memandu bakat para peserta Liga SSB ini. Setelah didapat bakat yang kita inginkan, kita akan melakukan pembinaan,” aku Iswanda.
Di sisi lain, liga ini juga dijadikan ajang untuk mendata SSB yang ada di Kota Medan sekitarnya. “Setelah mendata SSB yang aktif, Askot PSSI Medan ingin mendata klub-klub amatir yang aktif di Medan,” sambung Iswanda.
sumber : https://bolahita.wordpress.com/2015/01/20/askot-pssi-medan-gelar-liga-ssb/

Pelatih PSMS Puas Dengan Kemampuan Pemain Liga

Pelatih PSMS Medan, Edi Syahputra, puas dengan performa para pemain profesional yang mengikuti seleksi pembentukan skuad Ayam Kinantan jelang menghadapi kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2015 di Stadion Kebun Bunga Medan, Senin (19/1).
Menurut Edi, para pemain yang telah hadir mengikuti seleksi diantaranya M Affan Lubis, Agus Pranoto, Tambun Naibaho, Luis Irsandi,
Dede Pranata, Fajar, dan Jaya Hartono.
“Dari segi skill maupun stamina, mereka masih cukup bagus. Apalagi pemain berpengalaman seperti M Affan Lubis, visi bermainnya masih terlihat dengan kemampuannya beroperasi di lini tengah,” ujar Edi Syahputra.
Selama lima hari menjalani seleksi tahap ketiga, kata Edi, para pemain akan menjalani sejumlah materi yang cukup berat. Seperti small game, pada materi initim pelatih akan melihat kreativitas pemain saat tertekan oleh lawan, selanjutnya materi 7 lawan 7 yang ingin
mengetahui kekompakan pemain dalam tim serta tes fisik.
“Artinya memang, kami mau melihat kemampuan mereka baik dari segi individu maupun kerjasama tim. Nantinya hasil dari penilaian tersebutlah akan diakumulasikan untuk dinilai siapa yang pantas lolos"
sumber : https://bolahita.wordpress.com/2015/01/20/pelatih-psms-puas-dengan-kemampuan-pemain-liga/

Sunday 18 January 2015

Marah Halim Cup Gagal, Tursilo Harus Bertanggung Jawab

Medan-andalas Ketua Yayasan Marah Halim yang baru dideklarasikan pada Desember 2014, H Muchsin Pohan, menyebut Tursilo sebagai Ketua Panitia Marah Halim Cup harus bertanggung jawab atas gagalnya pelaksanaan turnamen sepakbola internasional tersebut.
"Tursilo adalah orang yang mementingkan diri sendiri. Itu sebabnya Tursilo terjebak tidak mampu menggelar turnamen sepakbola yang sudah vakum selama kurang lebih 20 tahun tersebut," ujar Muchsin kepada wartawan di Hotel JW Marriott Medan, kemarin.
Muchsin pun mengaku tidak ada yang salah dengan pendeklarasian yayasan baru Marah Halim. Dia juga siap dihadapkan dalam sebuah pertemuan terbuka untuk mengklarifikasi tudingan dibentuknya yayasan baru menjadi penyebab gagalnya turnamen digelar.
"Saya siap, sampai menggelar konferensi pers pun saya siap hadapi semua untuk menjelaskan itu. Tapi semuanya juga harus duduk sama di depan para wartawan biar semua orang tahu," tantangnya.
Cucu tertua mantan Gubsu H Marah Halim Harahap itu membeberkan, menjelang akhir 2014, Tursilo cs mendatangi rumah kakeknya di Jl Sakti Lubis dan dirinya juga ada di situ. Dalam pertemuan itu, jelas tidak ada pihak menghalangi dan malah mendukung penuh Mahal Cup 2015 digelar.
"Kalau saya nilai, kegagalan ini adalah akibat ketidaksanggupan Tursilo sendiri. Dia juga tidak mampu mengakomodir sponsor. Tursilo dalam pertemuan itu menyebutkan konsorsium terdiri atas beberapa televisi swasta di Jakarta. Jadi saya pikir tidak mungkin mereka kesulitan dana, artinya ini karena Tursilo yang tidak berniat mengajak berkumpul kami pihak yayasan sehingga sponsor menarik diri," bebernya.
Muchsin juga meyakini kalau pihak sponsor dapat dipertemukan Tursilo dengan pihak yayasan baru yang sudah memiliki akta notaris dan sudah terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM, maka dipastikan sponsor tidak akan menarik diri.
"Ini kan tidak, Tursilo sendiri yang tahu sponsor itu siapa, tapi tidak pernah mau memertemukannya kepada kita. Kalau dipertemukan dengan kami, saya yakin tidak akan ada masalah seperti ini," tegasnya lagi.
Muchsin mengaku dalam waktu dekat akan menemui Gubsu, KONI Sumut, PSSI Sumut, dan stakeholder lainnya. Menurut Muchsin, tujuan pertemuan itu selain untuk klarifikasi tudingan pihaknya sebagai penyebab gagalnya Mahal Cup digelar, juga ingin menyampaikan Yayasan Marah Halim sudah disahkan dan terdaftar di Kemenkum HAM.
Gubsu Kecewa
Sementara itu, Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Gatot Pujo Nugroho mengaku kecewa atas batalnya penyelenggaraan turnamen sepak bola Marah Halim Cup di Stadion Teladan Medan. Event berskala internasional ini dianggap gagal akibat adanya dualisme kepengurusan yayasan serta batalnya timnas Indonesia U-23 ikut serta.
"Kita tentunya sangat kecewa turnamen itu gagal digelar. Padahal panitia tentunya sudah mempersiapkannya segala sesuatunya semaksimal mungkin," ujar Gatot Pujo Nugroho saat berkunjung ke KONI Sumut, Rabu (14/1).
Gatot mengatakan seandainya Marah Halim Cup berlangsung akan menjadi kado yang sangat istimewa bagi masyarakat Sumatera Utara. Itu karena sempat vakum selama hampir 20 tahun.
Makanya ketika ada panitia yang berniat untuk menggulirkan turnamen tersebut Januari ini, pihaknya sangat mendukung. Karena dinilai dapat menjadi momen kembali kebangkitan sepak bola Sumatera Utara.
"Kita sangat mendukung digelarnya kembali. Tapi sangat disayangkan akhirnya turnamen tersebut gagal digelar," pungkas Gubsu dengan nada kecewa

sumber : http://harianandalas.com/kanal-olahraga/marah-halim-cup-gagal-tursilo-harus-bertanggung-jawab

Jadwal Viareggio Cup Akan Diumumkan 26 Januari 2015

Setelah pembagian Grup Viareggio Cup edisi ke-67 telah dilakukan, Panitia akan segera mengumumkan jadwal perrtandingan. Rencananya Pihak Panitia akan mempresentasikan kalender lengkap dengan program semua pertandingan , nama pemain pada hari Senin 26 Januari di Gran Teatro Puccini di Torre del Lago.
 Seperti diketahui bahwa pembagian Grup Viareggio Cup sudah keluar, dan pertandingan akan dilaksanakan mulai tanggal 2 sampai 16 Februari 2015. Berikut ini Pembagian Grup Viareggio Cup edisi ke-67:
GRUP A 
Girone 1: Milan, Psv Eindhoven (Olanda), Palermo, A.P.I.A. Leichhardt (Australia)
Girone 2: Atalanta, Bruges (Belgio), Bari, Vicenza
Girone 3: Napoli, Pakhtakor (Uzbekistan), Hellas Verona, L.I.A.C. New York (Stati Uniti)
Girone 4: Fiorentina, Nordsjaelland (Danimarca), Cesena, Cremonese
GRUP B
Girone 5: Inter, Genk (Belgio), Parma, Pro Duta (Indonesia)
Girone 6: Roma, Belgrano (Argentina), Bologna, Pescara
Girone 7: Genoa, Salitas (Burkina Faso), Spezia, Livorno
Girone 8: Torino, Santos Laguna (Messico), Empoli, Rappresentativa Serie D
Viareggio Cup telah menghasilkan penghargaan kepada pemain terbaik , “Golden Boy – Viareggio Cup ” seperti Guido Marilungo (Sampdoria ), Ciro Immobile ( Juventus ), Simon Lamb ( Inter ), Leonardo Spinazzola ( Juventus ), Bryan Cristante ( Milan ) dan Alberto Cerri ( Parma ).
Tim penilai pemain terbaik terdiri dari:
      · Posted Tuttosport .
      · Posted Gazzetta dello Sport .
      · Posted Corriere dello Sport .
      · Editor The Nation .
      · Editor Il Tirreno .
      · Rai .
      · Bertanggung jawab untuk komunikasi dan tekan daerah LKP .

sumber : http://produta.com/jadwal-viareggio-cup-akan-diumumkan-26-januari-2015/

Saturday 17 January 2015

Turnamen Mencirim Cup yang Kelima Diikuti oleh PSMS Medan

Tahun ini adalah kali kelima Turnamen Mencirim Cup di langsung. Di harapkan dalam turnamen ini akan melahirkan bibit-bibit pemain serta efek positif bagi Sepak Bola di Sumatera Utara.

Turnamen ini akan dimulai pada 18 januari 2015 mendatang dan akan diikuti oleh 16 tim prestasi dan 8 tim old crack. Untuk kategori prestasi sendiri akan di langsungkan pada hari Senin-Jum'at pukul 15.15 WIB, sedangkan untuk kategori old crack akan di gelar pada hari Sabtu - Minggu pukul 15.15 WIB. Semua pertandingan akan dilaksanakan di Lapangan Mencirim.

Pelatih Mencirim City Coli Misrun sangat optimis, dengan adanya turnamen ini akan berdampak positif pada klub-klub sepakbola khususnya di kota medan. Selain pelatih, para pemainpun ikut senang dengan adanya turnamen ini.

Tim-Tim Besar Sumut akan meramaikan Turnamen ini seperti PSMS MEDAN, dan PSDS Deli Serdang
Berikut beberapa tim yang ikut dalam Turnamen Mencirim Cup :
PSMS MEDAN, PSDS DELI SERDANG, SSB TASBI, FK USU, UMSU, MENCIRIM CITY, dan masih banyak lagi klub lainnya. (Admin)

Pelatih Edi Syahputra Tetapkan 24 pemain yang lolos Tahap II

Pelatih PSMS MEDAN Edi Syahputra, sudah menetapkan sebanyak 24 pemain yang lolos seleksi kedua untuk pembentukan skuad Ayam Kinantan untuk persiapan kompetisii Divisi Utama 2015.
Dalam seleksi kedua ini diikuti sebanyak 39 pemain, termasuk 20 pemain yang lolos pada seleksi pertama. Dari hasil 24 nama yang lolos tahap kedua, hanya 40 persen saja yang merupakan pemain yang lolos di tahap pertama dan selebihnya adalah rekreturan baru
“Para pemain yang lolos seleksi tahap kedua ini kembali menjalani seleksi berikutnya bersama sejumlah pemain profesional yang datang dari beberapa daerah di tanah air mulai Senin (19/1) nanti,” ujar Edi, Jumat.
Edi memastikan seleksi pemain dilakukan dengan ketat dan hanya pemain yang layak saja yang akan di rekrut olehnya. Selain itu Edi menambahkan ingin merekrut pemain yang tampil dengan Ciri Khas PSMS Medan yaitu Rap-Rap
“Kami ingin merekrut pemain-pemain yang mampu tampil dengan gaya permainan khas PSMS, yakni ‘rap-rap’ atau bermain keras tapi tetap sportif,” beber Edi juga menambahkan pihaknya akan mengagendakan sejumlah laga ujicoba pada Februari mendatang.
“Insya Allah, pada Februari nanti tim pelatih sudah menemukan kerangka tim yang diharapkan dan segera didaftarkan ke PT Liga Indonesia. Kami sudah sepakat hanya akan merekrut 23 pemain saja untuk menghadapi musim ini,” tambah Edi.

Berikut nama-nama 24 Pemain Lolos Tahap II :
Kiper: Ahmad Fauzi, M Erich Wijaya, M Iqbal, Andi Prayogi, Dedi, Andrew

Bawah    : Samsul Kamal, Anto Ritonga, Bambang Suprapto, Nanda Zulmi, Azhari, Abdiyansyah

Tengah: Sandi Sitanggang, Agus Soy, Noval, Madya Siregar, M Helmi, Aad Subarja, Lenglolo, Hanafi, Dedi, Juanda Priyatna

Depan : Sutrisno, Marwin Batubara

Tuesday 13 January 2015

Suharto AD pelatih Pra PON Sumut

MEDAN - Mantan pemain PSMS dan PON Sumut, Suharto AD, dipercaya menangani tim sepakbola Sumut menghadapi Prakualifikasi PON XIX. Demikian disampaikan Ketua Asosiasi Provinsi PSSI Sumut, Ir H Kamaluddin Harahap MSi didampingi anggota Exco PSSI Sumut Erwis Edi Pauja Lubis, Senin.
Dalam menangani tim Sumut, Suharto akan dibantu asisten pelatih Ir Budi Sianturi dan pelatih kiper Syahril Nasution. Keputusan ini merupakan hasil fit and proper test tim penjaringan pelatih pada pertengahan Desember lalu di Medan.
“Kita mengharapkan kepada tim pelatih untuk membentuk tim sepakbola Sumut yang solid, sehingga nantinya mampu berprestasi di Pra PON dan menjuarai PON 2016," kata Kamal.
Erwis Edi Pauja Lubis, juga Ketua Tim Seleksi Tim Pra PON Sumut, menambahkan Suharto, Budi Sianturi, dan Syahril akan mulai bekerja pada Januari ini.
"Kita belum mendapat informasi dari PSSI kapan dilaksanakan prakualifikasi PON, apakah pada 2015 ini atau tahun depan. Namun yang sudah pasti pelaksanaan PON XIX di Jabar dilaksanakan pada 2016 dan kita sudah harus bersiap diri," pungkas Erwis. 

sumber : http://waspada.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=346285:suharto-ad-pelatih-pra-pon-sumut&catid=21:lokal&Itemid=40

Edi Syahputra resmi pelatih PSMS

Medan - Edi Syahputra resmi menjabat sebagai pelatih kepala PSMS Medan untuk menukangi skuad Ayam Kinantan menghadapi kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2015 mendatang.
Manajer PSMS, Ahmad Rivai Lubis, mengatakan hasil rapat manajemen memutuskan untuk mengangkat Edi Syahputra sebagai pelatih kepala PSMS. Tugas utama yang diberikan kepada pelatih adalah seleksi pemain berkualitas bergabung dengan tim.
"Mulai Senin, pelatih langsung melakukan seleksi. Mengenai perekrutan, manajemen mempercayakan sepenuhnya kepada pelatih," katanya, Minggu.
Ahmad mengatakan kegagalan PSMS pada kompetisi tahun lalu menjadi bahan evaluasi manajemen dan pelatih, agar tidak mengulangi kesalahan sama tahun ini. Intinya, misi yang diusung PSMS adalah lolos ke ISL 2016.
"Untuk tembus ke ISL merupakan tugas yang berat bagi manajemen, namun kami tetap berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat," lanjutnya.
Dikatakan, mengingat jadwal pertandingan Divisi Utama dan pendaftaran pemain diundur, maka pelatih memiliki kesempatan lebih fokus melakukan penyeleksian pemain yang benar-benar sesuai harapan dan kualitas.
Sementara itu, Edi Syahputra mengatakan bahwa dirinya sangat berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan manajemen untuk menjadi arsitek Ayam Kinantan. Edi mengaku tugas mulia membawa PSMS kembali berprestasi merupakan tugas berat yang dipikul dan diemban, namun  akan ringan bila semua pihak memberikan dukungan.
"Saya tidak mau berjanji muluk-muluk, intinya dalam penyeleksian pemain harus benar-benar yang berkualitas, sehingga tim yang terbentuk nanti benar-benar solid, andal, dan tangguh," kata Edi.

sumber : http://waspada.co.id/index.php?option=com_content&view=article&id=346189:edi-syahputra-resmi-pelatih-psms&catid=53:psms&Itemid=79

Daftar nama pemain PSMS yang lolos .seleksi tahap I :

Kiper
1. Ahmad Fauzi
2. M. Erich Wijaya 
3. Muhammad Iqbal
4. Wiriyanda
Pemain Bertahan
5. Azhari
6. Meswanto Ritonga
7. Samsul Kamal
8. Nanda Zulmi
Pemain Tengah
9. Noval
10. M Helmi
11. Muzaki
12. Popo
13. Lenggolo
14. Ozi Teguh
15. Agus Soy
16. Joe Hutauruk
17.Mexi
18. Rosul
Pemain Depan
19. Ahmad Affandi Lubis
20. Marwin Batubara

Sunday 11 January 2015

Giliran Askot Medan Minta Ketum PSMS Mundur

BOLAHITA - Sindiran kepada ketua umum PSMS Medan, Indra Sakti Harahap masih belum berhenti. Kali ini datang dari Asosiasi Kota (Askot) PSSI Medan, yang angkat bicara melalui Benny Tomasoa, sebagai Sekretaris.

Askot pun meminta komitmen Ketua Umum PSMS, Indra Sakti untuk benar-benar membawa PSMS bangkit."Kita dari Askot peduli sama PSMS. Tapi kita minta juga komitmen dari Indra Sakti untuk benar-benar dengan penuh tanggung jawab mengurus PSMS. Kalau memang gak siap, ya angkat kaki saja, jangan jadi ketua umum," ujarnya kepada wartawan.

Penegasan untuk meminta Indra mundur, sudah lama disampaikan mantan pemain PSMS di era 80 an tersebut. Menurutnya, ia kerap menyampaikan hal itu kepada Indra Sakti, karena Indra dianggap gagal memimpin PSMS Medan.

"Saya selalu bilang, kalau gak punya komitmen ya mundur aja. Kita minta komitmen dia sebagai ketua. Kemarin sudah bagus, ya pertahankan. Legirin pelatih bagus, kenapa dibuang. Andry Mahyar sudah berkorban, kenapa dibuang. PSMS bukan milik Indra Sakti sendiri. PSMS milik semua masyarakat Kota Medan," jelasnya.

Ia juga meminta untuk semua pemain yang ada dalam skuat Marahalim kemarin untuk tetap dipertahankan. Menurutnya, pemain dalam skuat tersebut sudah membuktikan bahwa PSMS kembali bangkit.

"Seharusnya pemain yang dipersiapkan untuk Marahalim kemarin yang dibawa ke Divisi Utama musim depan. Tidak seharusnya buat seleksi lagi untuk pemain muda. Apa mereka gak ada uang. Ya jangan urus bola lah," tegasnya.

sumber : http://bolahita.com/view/3136/Giliran-Askot-Medan-Minta-Ketum-PSMS-Mundur.html

PSMS Medan Masih Punya Tunggakan Gaji

BOLAHITA - Pengakuan soal gaji PSMS Medan yang belum dibayarkan dihembuskan Guntur Pranata. Kiper PSMS Medan musim lalu ini mengaku gajinya sebesar Rp7,5 juta belum diterimanya. Dia masih memeroleh gaji selama 1,5 buan saja.

"Gaji aku belum dibayar 1,5 bulan lagi bang. Itu sebesar Rp 7,5 juta lagi lah. Dari kemarin dapat janji surga terus. Diawal kata manager diakhir kompetisi dilunasi. Sampai sekarang belum ada. Asal diminta gak ada," ungkap Guntur yang baru saja pindah ke klub Martapura FC.

Pernyataan yang berbeda justru datang dari manajer PSMS, Ahmad Rivai Lubis. Sepengetahuan dirinya semua gaji sudah lunas. Ia tidak tahu menahu lagi terkait ada gaji pemain yang belum dibayar. "Setahu saya sudah lunas semua. Itu kan kemarin PSMS disubsidi PSSI, melalui pak Amos. Coba tanya CEO, pak Sunardi," jelasnya.

Chief Executive Officer (CEO) PSMS, Sunardi A mengatakan ia akan segera komunikasikan masalah gaji yang masih tertunda. "Ya saya akan komunikasikan dan diskusikan sama ketua umum dan manager," katanya.

Legirin angkat bicara. Ia menjelaskan, ia legowo dengan keputusan yang diambil managemen PSMS. Menurutnya, itu merupakan hak managemen PSMS. Namun, ia juga meminta haknya yang belum didapatkan. Legirin menyatakan, uangnya sebesar Rp 4 juta masih belum dibayar oleh managemen PSMS.

"Itu hak mereka, saya terima. Tapi, hak saya juga harus dibayar. Itu kewajiban mereka, duit saya masih terpakai Rp 4 juta. Dari kemarin janji-janji saja, tapi gak dibayar. Belum lagi gaji semua pemain yang tertunggak 1,5 bulan," ujarnya Rabu (7/1).

sumber : http://bolahita.com/view/3137/PSMS-Medan-Masih-Punya-Tunggakan-Gaji.html